Pasardesaku.com - Hari ini 27 Oktober 2024 saya diajak oleh teman untuk mengunjungi wisata lokal di Kecamatan Tayu yaitu Mini Embung Jrahi. Tepatnya berlokasi di Desa Jrahi, Kec. Gunungwungkal, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.
Seperti namanya, Mini Embung artinya adalah penampungan air hujan layaknya kolam, di dalamnya terdapat ikan jenis Nila. Menariknya pengunjung bisa memberi pakan dengan membeli Rp2.000 untuk sebungkus plastik kecil sudah bisa merasakan sensasi memberi makan ikan yang saling berebut.
Kami berangkat cukup Pagi, dari Desa Ngemplak pukul 08.00 WIB dan sampai lokasi jam 09.00 WIB menggunakan sepeda motor matic dengan kecepatan standar. Perlu diperhatikan jalan menuju lokasi terus menanjak dan pulangnya full menurun pastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum berangkat.
Sesampainya di lokasi kita bisa parkir di pinggir jalan raya atau di samping embung, tarifnya Rp3.000 untuk kendaraan roda dua dan Rp5.000 untuk kendaraan roda empat.
Setelah memberi makan ikan nila, berkeliling embung yang luasnya 2.000 meter persegi, kami melepas lelah dengan nongkrong di J'Kopi atau Jrahi Kopi, cafe dengan view lereng Gunung Muria.
Kami memesan dua gelas Kopi Vietnam Drip, Singkong Keju, Mendoan dan sebotol air mineral 600 ml total habis Rp50.000-an cukup terjangkau mengingat rasa makanan, akomodasi dan view yang dihadirkan.
Sekitar pukul 11.30 WIB kami memutuskan pulang lewat jalur Cluwak dan sengaja mampir ke salah satu warung bernama Terminal Es menikmati es kelapa muda, es campur, cap jay dan menu unik bernama Dengkul Ayam berupa ceker ayam kecap yang digoreng dengan tepung ayam crispy.
Tepat menjelang ashar kami sudah sampai di rumah, sebuah pengalaman seru di hari minggu bisa menikmati tempat healing wisata alam lokal yang tak kalah indah dengan destinasi ternama.
Mungkin karena musim kemarau jadi walau di lereng gunung namun udaranya terbilang agak panas, tapi sepadan dengan view selama perjalanan dan tempat tujuan wisatanya, rekomended dikunjungi dengan teman dan keluarga.
Penulis
Kang Mad